Forum Kajian Tarjih PCM Batang

Kamis, 14-03-2013
Dibaca: 2482

Dengan komitmen, kemauan dan kerja keras keras berbagai pihak, Alhamdulillah kajian Majelis Tarjih yang dimotori Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Batang telah berjalan dengan istiqomah kurang lebih dalam setahun belakangan ini. Kajian ini berorientasi memberikan pencerahan dan membangun paradigma berpikir umat Islam khususnya di kalangan warga Muhammadiyah di Batang.

Forum ini berawal dari keresahan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) tentang perkembangan pola pikir kader Muhammadiyah di Batang yang relatif stagnan, maka dibutuhkan sebuah gebrakan untuk membangkitkan kesadaran berpikir dan bertindak.

AMM yang saat itu menjalin silaturahmi dengan dr. H. Kusdarmaji, Sp.PD didampingi Pembina Majelis Tarjih (unsur PCM) yakni S. Burhanuddin, SH. MH. Tercetuslah ide adanya kajian rutin dua pekan sekali. Sejak awal dokter Kus (demikian biasa disapa) beserta keluarga memang telah mensupport dengan menyediakan berbagai fasilitas. Joglo 55 di jalan Perintis Kemerdekaan, Kalipucang Wetan, Batang dijadikan pusat kegiatan. Terlaksananya kajian juga tidak lepas dari peran YMD (Yanuar, Nurudin, Damukri) selaku panitia. Tak ketinggalan pula peran Mas Anam dkk (karyawan dr. Kus) yang selalu menyuguhkan teh hangat dan snack mengusir kantuk.

Dengan dukungan tersebut, kajian ini telah berjalan kurang lebih hampir setahun. Kajian berlangsung tiap sabtu malam ahad pukul 20.00-22.00 WIB. Dalam pelaksanaannya selalu ramai dikunjungi warga dan simpatisan Muhammadiyah. “Kajian ini harus tetap berlangsung, entah saya ada dirumah ataupun tidak. Silahkan rumah dipakai untuk sumber ilmu umat khususnya warga kita”, demikian ungkap dokter Kus memberikan semangat.

Awal mula kegiatan diisi pembicara dari PCM, yakni H. Baedlowi Ali, kadang diselingi S. Burhanudin, SH dan Suwito, BA. Mengambil tema seputar Ibadah-ibadah mahdhoh dengan rujukan Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah (HPTM) seperti tata cara wudlu, sholat fardhu dan sunnah, puasa, dan ibadah haji.
Agar tidak membosankan, kajian memanfaatkan multimedia dan menghadirkan pembicara dari akademisi antara lain DR. Ali Trigiyatno, M.Ag dan Muhandis, M.Ag dari STAIN.

Saat ini susunan kepemimpinan majelis Tarjih adalah sebagai berikut : DR. Ali Trigiyatno, M.Ag sebagai ketua dan Kamali, S.Ag sebagai wakil. Sekretaris dipegang M. Yanuar Ismail, S.Pd dan Qoidul ‘Adham sebagai bendahara. Sedangkan anggotanya antara lain M. Furqon, S.Ag, Tugimin F. Amin, dan Taufiqurrohman, S.Ag
Perubahan kepengurusan ini diharapkan mampu mengoptimalkan fungsi Majelis Tarjih selaku penyampai dan pengkaji fatwa tarjih. Hadirnya DR. Ali Trigiyatno memberikan pencerahan khususnya untuk kajian-kajian yang mendalam tentang ketarjihan, karena minimal Muhammadiyah Batang telah memiliki pakar ke-Tarjih-an. Sebagai ketua, DR. Ali Trigiyatno berharap kajian ini wajib diikuti guru dan karyawan yang bekerja pada Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan tidak menutup kehadiran PCM, ranting-ranting dan warga serta simpatisan.
Karena bagaimanapun, Tarjih adalah ruh Muhammadiyah untuk mengimplementasikan tata cara ibadah dan tuntunan hidup sesuai Rosulullah SAW tanpa mengurangi sedikitpun atau menambahkan suatu ajarannya. Insya Allah untuk materi-materi kajian Tarjih akan kita resum dalam bulletin Bagaskara. (YI)

Tags: Kajian Tarjih, PCMBatang